Setting Router Mode BGP(Border Gateway Protocol)

Halo sahabat. Jumpa lagi dengan Blog Cisco Banten. Kali ini Blog Cisco Banten akan membahas tentang Setting Router Mode BGP. Tapi Blog Cisco Banten akan terlebih dahulu membahas apa itu BGP.
  
BGP(Border Gateway Protocol)  adalah  exterior  protocol  gateway  untuk  komunikasi  antara  router  dalam autonomous system yang berbeda, BGP menggantikan EGP versi lama yang digunakan  pada ARPANET. Sebuah BGP sistem akan bertukar informasi dengan BGP yang lain dalam  jaringan,  informasi  ini  cukup  untuk  membangun graf  dalam  hubungan  AS, routing loop dapat terjadi dalam graf dan kebijakanrouting loop dapat dibatalkan.

BGP adalah inti dari protokol routing internet. Protocol ini yang menjadi backbone dari jaringan internet dunia. BGP adalah protokol routing inti dari internet yg digunakan untuk melakukan pertukaran informasi routing antar jaringan. Ia bekerja dengan cara memetakan sebuah tabel IP network yang menunjuk ke jaringan yg dapat dicapai antar Autonomous System (AS). Hal ini digambarkan sebagai sebuah protokol path vector. BGP tidak menggunakan metrik IGP (Interior Gateway Protocol) tradisional, tapi membuat routing decision berdasarkan path, network policies, dan atau ruleset. dari Januari 2006 hingga saat ini BGP versi 4 masih digunakan. BGP mendukung Class Inter-Domain Routing dan menggunakan route aggregation untuk mengurangi ukuran tabel routing. sejak tahun 1994, BGP-4 telah digunakan di internet. semua versi dibawahnya sudah tidak digunakan. BGP diciptakan untuk menggantikan protokol routing EGP yang mengijinkan routing secara tersebar sehingga tidak harus mengacu pada satu jaringan backbone saja.

- Kelebihan
  Sangat sederhana dalam instalasi
-    Kekurangan
Sangat terbatas dalam mempergunakan topologi.
Langsung saja. Berikut ini cara Setting Router Mode BGP.
1.Buatlah topologi seperti gambar di bawah ini.
2.Masukkan Alamat IP dan Gateway pada Laptop0 - PC1 seperti gambar di bawah ini.
Lakukan hal yang sama pada Laptop1-PC1. Dibawah ini adalah IP dan Gateway untuk Laptop1-PC1
Laptop1
IP Address:33.33.33.3
Gateway:33.33.33.1
PC0
IP Address:44.44.44.2
Gateway:44.44.44.1
PC1
IP Address:44.44.44.3
Gateway:44.44.44.1

3.Setting Router0-Router2 seperti berikut.
Router0
   Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#interface FastEthernet0/0
Router(config-if)#ip address 11.11.11.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface FastEthernet0/1
Router(config-if)#ip address 33.33.33.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit
   Router(config)#route bgp 10
Router(config-router)#no synchronization
Router(config-router)#bgp log-neighbor-changes
Router(config-router)#neighbor 11.11.11.2 remote-as 20
Router(config-router)#network 33.33.33.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#network 11.11.11.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#ex
Router1
   Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#interface FastEthernet0/0
Router(config-if)#ip address 11.11.11.2 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config)#interface FastEthernet0/1
Router(config-if)#ip address 22.22.22.2 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#ex
Router(config)#route bgp 20
Router(config-router)#no synchronization
Router(config-router)#bgp log-neighbor-changes
Router(config-router)#neo
Router(config-router)#nei
Router(config-router)#neighbor 11.11.11.1 remote-as 10
Router(config-router)#neighbor 22.22.22.1 remote-as 30
Router(config-router)#network 11.11.11.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#network 22.22.22.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#ex
  
Router2

Router>enable
Router#configure terminal
Router(config)#interface FastEthernet0/0
Router(config-if)#ip address 22.22.22.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config-if)#exit
Router(config)#interface FastEthernet0/1
Router(config-if)#ip address 44.44.44.1 255.0.0.0
Router(config-if)#no shutdown
Router(config)#route bgp 30
Router(config-router)#no synchronization
Router(config-router)#bgp log-neighbor-changes
Router(config-router)#neighbor 22.22.22.2 remote-as 20
Router(config-router)#network 44.44.44.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#network 22.22.22.0 mask 255.0.0.0
Router(config-router)#ex

4.Kita cek settingan router lewat Router0 seperti di bawah ini.

Router#sh ip route
Codes: C - connected, S - static, I - IGRP, R - RIP, M - mobile, B - BGP
D - EIGRP, EX - EIGRP external, O - OSPF, IA - OSPF inter area
N1 - OSPF NSSA external type 1, N2 - OSPF NSSA external type 2
E1 - OSPF external type 1, E2 - OSPF external type 2, E - EGP
i - IS-IS, L1 - IS-IS level-1, L2 - IS-IS level-2, ia - IS-IS inter area
* - candidate default, U - per-user static route, o - ODR
P - periodic downloaded static route

Gateway of last resort is not set

C 11.0.0.0/8 is directly connected, FastEthernet0/0
C 33.0.0.0/8 is directly connected, FastEthernet0/1
B 44.0.0.0/8 [20/0] via 11.11.11.2, 00:20:08

5.Kita ping Laptop0 lewat PC1
 
 Itulah pembahasan kali ini tentang Setting Router Mode BGP. Semoga bermanfaat dan sampai ketemu lagi di pembahasan berikutnya.





















Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghubungkan Router Ke Switch

Menyimpan dan Menghapus Konfigurasi

Cara Setting Router Mode Static